Cabai Keriting, Rawit dan Hijau Naik Harga Bawang Putih Mulai Turun  

Radarjambi.co.id - JAMBI - Harga bawang putih di pasaran Provinsi Jambi, perlahan tapi pasti, mulai turun. Sebab, stok sudah mulai masuk setelah beberapa waktu lalu kosong.

Kepala Dinas Peindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jambi Ariansyah mengatakan, pasokan bawang putih impor itu sudah mulai masuk sejak beberapa hari lalu.

Sehingga harga yang beberapa minggu lalu sempat mencapai angka Rp 90 ribu per kilogramnya, kini sudah mulai turun hingga Rp 40 ribu per kilogramnya. Kata dia, bawang putih baik jenis kating maupun hionan, masuk ke distributor di Jambi setiap tiga hari sekali.

Setiap kali masuk, masing-masing distributor mendapat 24 ton bawang putih. Di Jambi, ada empat distributor bawang putih untuk memenuhi kebetuhan masyarakat.

“Diperkirakan minggu depan harganya sudah mencapai Rp 30 ribu perkilogram. Stok sekarang sudah banyak. Sementara kebutuhan perhari di Jambi adalah 10 ton bawang putih,” katanya.

Ariansyah mengatakan, untuk harga bawang putih per kamis(16/5) pagi, di sejumlah pasar tradisional sudah mencapai harga Rp 32 ribu sampai Rp 34 ribu per kilogramnya. Sementara Harga Eceran Tertinggi (HET) bawang putih adalah Rp 32 ribu per kilogramnya.

Sementara itu, untuk harga bawang merah, dijual di kisaran harga Rp 26 ribu hingga rp 28 ribu di sejumlah pasar tradisional dan modern. Tidak berubah dari harga sehari sebelumnya. Sementara itu, untuk komiditi cabe merah besar, dibandingkan dengan sehari sebelumnya, kemarin dijual dengan harga Rp 26 ribu.

Naik Rp 6 ribu dibanding sehari sebelumnya yakni Rp 20 ribu. 

Sementara cabe merah keriting dari sebelumnya Rp 22 ribu, naik menjadi Rp 28 ribu. Cabe rawit hijau juga mengalami kenaikan harga Rp 4 ribu. Dari semula Rp 22 ribu menjadi Rp 26 ribu.

Kemudian untuk komoditi daging ayam broiler, Rp 37 ribu perkilogramnya. Sementaa ayam kampung Rp 55 ribu perkilogramnya. Sementara untuk daging masih tetap di harga Rp 120 ribu perkilogramnya. Untuk mengantisipasi lonjakan harga dan membantu masyarakat untuk membeli sembako dengan harga lebih murah, pihaknya telah menyediakan 10 ribu paket sembako untuk dijual di pasar murah. Program tersebut dilaksanakan tersebar di seluruh kabupaten/kota. Hari ini (red)pasar murah dilaksanakan di kantor Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Jambi.

Ada 10.000 ribu paket yang disediakan untuk 13 titik pasar murah di seluruh provinsi Jambi. Perpaketnya, senilai Rp 125 ribu, namun dijual dengan harga Rp 74 ribu.

“Rp 50 ribu subsidi. Isinya beras 5 Kg, gula 2 Kg, minyak goreng 2 Kg, tepung 2 Kg dan margarin 200 Gr. Ini diserahkan ke kecamatan, diutamakan untuk keluarga tak mampu dan ekonomi lemah,” tandasnya.

Reporter : E. Haryanto

Editor     : Ansori